Kiat mengatasi Bau Mulut
Posted by sibirong on January 19th 2011, 12:14:53 AM
Bau mulut memang sangat menggangu. Selain menjaga kebersihan gigi dan mulut, juga asupan makanan harus dijaga. Berikut tips untuk menghindari bau mulut dari beberapa dokter gigi :
- Perbanyak minum air putih, khususnya dibulan puasa. Dianjurkan minum air putih saat berbuka puasa untuk menghindari terjadinya dehidrasi karena banyak cairan yang hilang saat melakukan aktivitas di siang hari.
- Perbanyak makan buah-buahan yang banyak mengandung air seperti tomat, jeruk, semangka, apel, pepaya atau blewah dan sayuaran.
- Hindari makanan yang mengandung MSG, lemak dan makanan pedas yang merangsang lambung.
- Gosoklah gigi minimal dua kali sehari saat pagi dan malam hari, menyikat gigi sebaiknya tidak kurang dar 3 menit.
- Jangan lupa untuk menggosok lidah karena lidah terdiri dari papila-papila yang dapat menajdi tempat menempelnya makanan.
- Seringlah berkumur untuk membantu mengurangi bau mulut karena air liur agar tidak terlalu pekat dan diransang peningkatan jumlahnya.
- Tindakan pembersihan karang gigi juga perlu dilakukan. Pembersihan karang gigi dapat membantu mengurangi bau mulut.
- Jika ada gigi yang berlubang, segera ditambal. Juga perbaiki tambalan yang rusak. Mintalah ke dokter gigi anda untuk membuang sisa-sisa akar gigi yang masih tertinggal karena sisa akar juga menjadi tempat yang nyaman untuk ditinggali bakteri anaerob.
- Apabila anda menggunakan gigi tiruan (palsu) jangan lupa untuk selalu membersihkannya.
- Hindari kebiasaan merokok, karena kandungan-kandungan dalam setiap batang rokok dapat memperburuk kondisi kesehatan mulut dan berkurangnya air liur.
- Hindari menyantap hidangan yang berppotensi menimbulkan aroma tak sedap seperti petai, jengkol, bawang merah, bawang putih, terutama saaat sarapan pagi. Juga buah-buahan yang beraroma menyengat dan menimbulkan bau mulut seperti durian dan nangka.
- Gunakan cairan kumur antiseptik untuk membantu mengatasi bau mulut , asal tidak berlebihan . Berkumurlah dalam keadaan gigi atas dan bawah terkatup, supaya air dapat masuk ke sela-sela gigi.